Terkadang Mama lupa bahwa rasa aman merupakan salah satu hal penting dalam kehidupan anak. Rasa aman dapat muncul dalam diri anak anak, bila orang tua terlibat secara emosional dan responsif mengenai kebutuhan-kebutuhan anak. Setelah itu, barulah anak merasa percaya dan aman. Namun terkadang rasa aman tersebut dapat hilang jika Mama tidak mampu mempertahankan rasa aman tersebut.

Untuk dapat mempertahankan rasa aman anak, cobalah terlibat dalam kegiatan pengasuhan yang sensitif, responsif serta melibatkan afeksi secara fisik seperti menunjukkan bahwa Anda menyayanginya melalui pelukan, ciuman dan ekspresi sayang lainnya. Luangkan juga sedikit waktu Anda untuk mendengar cerita anak, mengobrol dan melakukan kegiatan bersama yang interaktif.

Contoh kegiatan bermain interaktif dengan anak adalah dengan permainan  menantang bagi anak seperti bermain tenis balon, yaitu berusaha mempertahankan balon agar tetap melambung dengan menggunakan satu bagian tubuh saja. Permainan lain yang dapat membuat anak merasa semakin dekat dan aman adalah menciptakan jabatan spesial yang hanya digunakan untuk Mama dan anak.

Melalui permainan-permainan tersebut yang dapat menciptakan rasa aman bagi anak, terdapat manfaat lain yang muncul karena rasa aman yang dimiliki anak yaitu; meningkatkan keterampilan membaca, anak lebih memiliki gambaran yang positif terhadap dirinya sendiri, anak menjadi tekun, patuh dan lebih kooperatif serta anak dapat lebih mudah menyesuaikan diri di sekolah.