Anak Mulai Membantah? Ini Penyebabnya!
Membantah juga sering dilakukan anak. Kenapa? Rasa ingin tahu anak sudah sangat besar.
Penyebab: Sebenarnya, anak suka membantah karena sedang mencari pengalaman sekaligus belajar berhipotesis. Otak anak usia ini memang berkembang pesat dan pengetahuan yang dimilikinya juga sudah cukup banyak. Jadi, dia mau aplikasikan semua teori yang diterimanya. Ini benar atau tidak, ya? Ya, caranya menganalisis sesuatu juga sudah mulai berjalan. Misalnya, kok, di sana boleh melakukan hal ini dan di sini tidak boleh? Ia mulai membanding bandingkan sesuatu berdasarkan pengetahuan yang dimilikinya.
Lakukan ini! Pertama-tama, terimalah hal ini sebagai bagian dari tahapan perkembangan anak. Kedua, Anda harus sadar bahwa membantah bukan berarti anak tidak menghormati Anda. Sebab, membantah bisa juga berarti menyatakan ketidaksetujuannya terhadap sesuatu. Hanya saja, anak belum tahu cara menyatakan ketidaksetujuannya secara tepat. “Apalagi, kalau anak bersekolah di sekolah nasional plus atau sekolah internasional. Di sini, ia lebih bebas untuk mengeluarkan pendapatnya,” kata Rosdiana.
Tip: Jika anak sering membantah, tanyakan dulu mengapa ia melakukannya. Biarkan ia menjelaskan alasannya. Pada saat seperti ini, Anda dan anak harus sama-sama berkepala dingin. Ajarkan pula pada anak bahwa berbeda pendapat itu sah-sah saja dan ia boleh saja mempertahankan pendapatnya. Syaratnya? Lakukan dengan benar. Kalau ia melakukannya secara emosi, pasti hasilnya tidak benar.
Penyebab: Sebenarnya, anak suka membantah karena sedang mencari pengalaman sekaligus belajar berhipotesis. Otak anak usia ini memang berkembang pesat dan pengetahuan yang dimilikinya juga sudah cukup banyak. Jadi, dia mau aplikasikan semua teori yang diterimanya. Ini benar atau tidak, ya? Ya, caranya menganalisis sesuatu juga sudah mulai berjalan. Misalnya, kok, di sana boleh melakukan hal ini dan di sini tidak boleh? Ia mulai membanding bandingkan sesuatu berdasarkan pengetahuan yang dimilikinya.
Lakukan ini! Pertama-tama, terimalah hal ini sebagai bagian dari tahapan perkembangan anak. Kedua, Anda harus sadar bahwa membantah bukan berarti anak tidak menghormati Anda. Sebab, membantah bisa juga berarti menyatakan ketidaksetujuannya terhadap sesuatu. Hanya saja, anak belum tahu cara menyatakan ketidaksetujuannya secara tepat. “Apalagi, kalau anak bersekolah di sekolah nasional plus atau sekolah internasional. Di sini, ia lebih bebas untuk mengeluarkan pendapatnya,” kata Rosdiana.
Tip: Jika anak sering membantah, tanyakan dulu mengapa ia melakukannya. Biarkan ia menjelaskan alasannya. Pada saat seperti ini, Anda dan anak harus sama-sama berkepala dingin. Ajarkan pula pada anak bahwa berbeda pendapat itu sah-sah saja dan ia boleh saja mempertahankan pendapatnya. Syaratnya? Lakukan dengan benar. Kalau ia melakukannya secara emosi, pasti hasilnya tidak benar.