Ketika anak sudah masuk SD, ia sudah mulai belajar melakukan tanggung jawab. Anda pasti berharap para gurunya sudah mulai mempercayai anak Anda untuk menyampaikan pesan dari sekolah kepada Anda. Pesan-pesan dari sekolah itu misalnya buku tugas yang perlu ditandatangani, ataupun surat dan atau formulir yang berhubungan dengan kegiatan sekolah, misalnya pengambilan rapor. Selain itu, anak juga sudah mulai diberikan PR oleh guru, tidak seperti saat ia masih di TK.

Namun sayangnya, anak-anak seringkali tidak menyadari bahwa pesan-pesan dari sekolah tadi perlu ia sampaikan kepada orang tua di rumah. Alhasil, orang tua tidak mengetahui info-info yang sebenarnya harus diketahui mengenai perkembangan anaknya di sekolah. Bahkan, bukan tidak mungkin anak juga lupa bahwa ia mempunyai PR yang harus ia kumpulkan besok di sekolah. Tapi, Anda jangan marah dulu pada anak. Pada usia awal sekolah, anak-anak memang agak lambat untuk memahami bahwa mereka sudah memiliki tanggung jawab yang baru.

Nah, justru Anda dapat membantu anak Anda agar lebih terorganisir dengan beberapa cara sederhana di bawah ini:

1.    Sediakan tempat khusus untuk menyimpan tas, map, dan buku penghubung, serta berbagai pernak pernik sekolah. Anda bisa menjadi kreatif dengan membuat semacam kotak pos bersama si kecil. Ajari ia untuk meletakkan semua pesan, surat, buku penghubung untuk Mama di dalam kotak pos setiap pulang sekolah.

2.    Buat rutinitas untuk membongkar isi tas dan menatanya kembali untuk esok hari pada waktu yang sama, misalnya sepulang sekolah. Setiap harinya, tanyakan pada anak apakah gurunya memberinya PR. Anda juga bisa mendampingi anak saat ia mengerjakan PR.

3.    Biarkan anak yang melakukan semuanya, seperti meletakkan kotak bekal dan botol minum di dapur, menunjukkan buku penghubung dan surat yang didapat pada Anda, lalu meletakkan PR yang sudah dikerjakan di meja belajar.

4.    Perlahan-lahan, libatkan anak untuk menyiapkan dan memastikan dirinya membawa barang-barang yang ia butuhkan sebelum berangkat sekolah.