Waktu Tidur Ideal untuk Anak
Anak perlu banyak bergerak aktif, namun, di sisi lain, anak juga perlu istirahat yang cukup dan berkualitas. Bayi yang baru lahir memerlukan minimal 16 jam per hari, dengan hingga 4 kali tidur pendek di pagi/ siang/ sore, dan tidur yang lebih panjang di malam hari.
Usia 3 bulan, paling tidak dia harus tidur total selama 13 jam perhari, dengan 3 kali tidur pendek. Saat usia setahun, dia perlu minimal 12 jam perhari dengan sekali tidur siang.
Kebutuhan tidur anak-anak yang lebih besar akan berkurang lagi, tetapi sebaiknya, saat sudah masuk usia sekolah, jumlah waktu tidur tidak kurang dari 9 jam.
Baca juga: 7 Terapi Sensori Ini Atasi Anak Susah Tidur
Tidur yang cukup bermanfaat bagi pertumbuhan fisik, emosi, dan kecerdasan anak. Tidur berperan penting dalam pertumbuhan otot, tulang, kulit, dan meningkatkan sistem imunitas tubuh. Di samping itu, tidur yang cukup berpengaruh terhadap perkembangan otak, karena saat tidur, otak anak bekerja mengolah data-data.
Anak yang cukup tidurnya juga cenderung lebih bahagia, tidak mudah rewel. Dan, tahukah Anda, tidur cukup juga menghindarkan anak dari obesitas (rasa lelah meningkatkan hormon nafsu makan) dan tinggi badannya cenderung lebih mudah mencapai puncak optimal. Karena itu, penuhi kebutuhan tidurnya.
Baca juga: Yang Terjadi di Masa Depan Bila Balita Kurang Tidur
Agar si kecil mudah lelap, ada rutinitas yang perlu Anda terapkann:
Kebiasaan Anak Sebelum Tidur Malam
Apa Saja Penyebab Tidur Anak Tidak Nyenyak?
Pakar Rekomendasikan Jam Sekolah Diundur agar Anak-Anak Cukup Tidur
Kelepasan Membentak Anak? Minta Maaf Sebelum Tidur
Dampak Buruk Mama Tidur Seranjang dengan Anak
Foto: Pixabay
Updated: Mei 2022
Usia 3 bulan, paling tidak dia harus tidur total selama 13 jam perhari, dengan 3 kali tidur pendek. Saat usia setahun, dia perlu minimal 12 jam perhari dengan sekali tidur siang.
Kebutuhan tidur anak-anak yang lebih besar akan berkurang lagi, tetapi sebaiknya, saat sudah masuk usia sekolah, jumlah waktu tidur tidak kurang dari 9 jam.
Baca juga: 7 Terapi Sensori Ini Atasi Anak Susah Tidur
Tidur yang cukup bermanfaat bagi pertumbuhan fisik, emosi, dan kecerdasan anak. Tidur berperan penting dalam pertumbuhan otot, tulang, kulit, dan meningkatkan sistem imunitas tubuh. Di samping itu, tidur yang cukup berpengaruh terhadap perkembangan otak, karena saat tidur, otak anak bekerja mengolah data-data.
Anak yang cukup tidurnya juga cenderung lebih bahagia, tidak mudah rewel. Dan, tahukah Anda, tidur cukup juga menghindarkan anak dari obesitas (rasa lelah meningkatkan hormon nafsu makan) dan tinggi badannya cenderung lebih mudah mencapai puncak optimal. Karena itu, penuhi kebutuhan tidurnya.
Baca juga: Yang Terjadi di Masa Depan Bila Balita Kurang Tidur
Agar si kecil mudah lelap, ada rutinitas yang perlu Anda terapkann:
- Ciptakan rutinitas tidur terutama pada balita. Pastikan anak memiliki jadwal bangun dan tidur yang sama.
- Ciptakan ritual sebelum tidur, seperti mandi air hangat, pijat, dan dibacakan dongeng.
- Buat suasana kamar yang nyaman dengan cahaya lampu temaram.
- Hindarkan menonton acara TV yang menegangkan sesaat sebelum tidur, karena ini bisa menyebabkan anak sulit tidur.
Kebiasaan Anak Sebelum Tidur Malam
Apa Saja Penyebab Tidur Anak Tidak Nyenyak?
Pakar Rekomendasikan Jam Sekolah Diundur agar Anak-Anak Cukup Tidur
Kelepasan Membentak Anak? Minta Maaf Sebelum Tidur
Dampak Buruk Mama Tidur Seranjang dengan Anak
Foto: Pixabay
Updated: Mei 2022
Topic
#balita #pengasuhananak #parenting #parentingstyle