Inilah tahap paling menggemaskan dalam pertumbuhan anak. Bayangkan, dengan kedua tangan dan kakinya, ia bisa bergerak cepat ke sana kemari, melesat dan meraih mainan, menyentuh kaki Anda, atau sekadar mengeksplorasi ruangan di mana ia berada.

Bayi rata-rata mulai merangkak di usia 6 sampai 10 bulan. Tapi jangan­ heran kalau ada juga bayi yang melewatkan tahapan ini, dan langsung belajar berjalan setelah ia bisa duduk dengan baik.   

Ketika belajar merangkak, biasanya bayi akan mulai bergerak maju-mundur tanpa mengangkat perut. Tapi perlahan-lahan, seiring bertambah kuatnya tangan dan kaki, ia akan mulai mengangkat perut dan menggerakkan tangan dan kaki sebagai perangkak yang terampil.

Kini tugas Andalah untuk memastikan lingkup geraknya berada di zona aman:

-  Singkirkan benda-benda yang berpotensi membahayakan. Jauhkan benda-benda yang mudah pecah dari jangkauan dan simpan mainan-mainan kecil yang bisa tertelan.

-  Pastikan lantai tempatnya merangkak bersih dari kotoran dan benda-benda lain yang bisa membuatnya terluka atau tergores, atau benda-benda lain yang bisa ia ambil untuk dimasukkan ke dalam mulut.

-  Batasi ruang geraknya. Bila ada tangga menuju ke lantai atas, beri pintu agar ia tidak merangkak naik. Sementara ia terlihat asyik mengeksplorasi sekeliling, jangan luput meng­awasinya,­  ya, Ma. Banyak hal tak terduga bisa terjadi, meski keadaan tampaknya aman-aman saja.