Nutrisi Telur untuk Anak
Telur merupakan makanan favorit anak-anak, sebab bisa dibuat berbagai masakan. Misalnya, telur mata sapi, omelette, scramble, direbus, dan sebagainya.
Bukan cuma itu. Telur mengandung zat besi, vitamin (A, B dan E), selenium, seng, sekaligus sumber protein yang baik.
Apa sih manfaatnya? Telur kaya antioksidan (membantu melindungi tubuh terhadap beberapa jenis kanker), serta vitamin B 12 (vital untuk sistem saraf, khususnya bagi vegetarian).
Namun perlu Mama ingat, kadangkala telur mengandung bakteri Salmonella, sehingga anak-anak, ibu hamil, penderita suatu penyakit, dan lansia sebaiknya jangan makan telur dalam keadaan mentah dan kurang matang.
Sebagai sumber protein, berapa banyak lemak sih yang disumbang telur per 100 gramnya?
Telur ayam
- Mentah: Kuning telur (31,9 g) dan putih telur (0 g)
- Matang: Telur dadar (19,4 g)
Telur bebek
- Mentah: Kuning telur (34 g), putih telur (0 g), dan telur asin (13,3 g)
- Matang: Telur dadar (23,7 g)
Telur puyuh
- Mentah (11,1 g)
Telur penyu
- Mentah (10,2 g)
Sumber: Daftar Analisis Bahan Makanan, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
Baca juga: Kenali Alergi Telur pada Anak