Biasanya, anak-anak praremaja cenderung ingin menjadi yang terbaik di mana pun mereka berada. Apakah mereka lebih pintar dari anak lain? Lebih cepat? Lebih tinggi? Dan, mereka terus tertarik untuk mengetahui seberapa hebat mereka bisa melakukan sesuatu sendiri. Bukankah mereka sekarang sudah lebih besar?

Hasilnya? Anak ingin tahu seberapa jauh mereka bisa melompat, seberapa lama mereka bisa pegang notebook, dll. Nah, tantangan untuk melakukan sesuatu akan meningkatkan rasa percaya diri anak, dan hal ini seru, lho. Berikut cara menantang anak:

Siapkan sistemnya. Berikan anak notebook sehingga ia bisa melacak kesuksesan yang diraihnya dan grafik tentang kemajuan yang diraihnya. Bisa juga, ia mencatat targetnya: Apakah ia bisa melempar uang koin ke dalam cangkir sebanyak 10 kali berturutan?

Berikan tantangan baru. Ketika ia sedang berupaya untuk mencapai target, beri saran seputar cara-cara untuk meraihnya (apakah bertelanjang kaki lebih baik untuk berdiri dengan 1 kaki?) atau disesuaikan (dengan kaki manakah ia bisa berdiri lebih lama?) Perlu sesuatu yang baru untuk dicoba? Lihat saja Guinness World Records. Ini bisa jadi inspirasi baginya.
Ajak temannya untuk ikut tes. Biarkan anak mengorganisir ‘Siang untuk Pemecahan Rekor’, dengan tantangan yang berbeda-beda. Misalnya, berlari menaiki dan menuruni tangga, dll.