Menurut laporan terbaru American Academy of Pediatrics, anak yang tidak mendapat cukup kalsium  sesuai kebutuhan berisiko lebih tinggi mengalami patah tulang.

Tidak hanya saat dewasa, tapi juga selama masa kanak-kanak dan remaja. Susu tetap sumber kalsium terbaik: Bayi mendapat cukup kalsium melalui ASI dan susu formula, namun anak usia 2-4 tahun memerlukan 1-2 gelas (1 gelas = 240 cc) susu per hari; dan usia 5-12 tahun sebanyak 2-3 gelas.

Jika menyuruh anak Anda minum susu merupakan perjuangan tersendiri, inilah cara untuk memberinya kalsium – dalam jumlah pas. Jadilah teladan. Studi menunjukkan, anak lebih senang minum susu jik ia melihat Anda melakukannya juga.

Masukkan sumber kalsium lain ke dalam menunya: Keju rendah lemak dan yogurt, jus jeruk yang diperkaya kalsium dan vitamin D, brokoli, dan tahu. Anda bisa memberinya sebagai pengganti beberapa porsi susu.

Beri anak banyak buah dan sayur. Penelitian membuktikan, potasium yang terkandung di dalamnya membantu tubuh menyimpan kalsium. Biarkan si kecil banyak bermain. Latihan dengan pembebanan, seperti berlari, melompat dan berjalan, bisa membuat tulang lebih kuat pada usia berapapun.