3 Langkah Bijak Agar THR Si Kecil Jadi Bermakna
Sama seperti di perayaan hari besar keagamaan lain, pada saat hari Lebaran atau Idulfitri, bagi-bagi uang atau bisa kita sebut THR untuk anak-anak adalah hal yang umum. Semuanya diberikan dalam rangka membagikan kebahagiaan.
Namun, membiasakan anak menerima uang saat Lebaran juga punya potensi risiko buruk. Salah satunya adalah membuat anak-anak selalu berharap menerima uang di setiap tahunnya. Di samping itu, memberikan uang cuma-cuma juga berisiko menanamkan gaya hidup konsumtif atau boros bila anak-anak tidak dibekali dengan pengetahuan mengelolanya.
Nah, agar tak sekadar menjadi tradisi, jadikan bagi-bagi THR ini sebagai pelajaran finansial yang bermakna untuk si kecil. Apa saja yang bisa Anda lakukan?
1. Jelaskan Bahwa Mereka Pantas Mendapatkannya
Anda butuh alasan tertentu yang bisa Anda sampaikan pada si kecil tentang mengapa uang itu diberikan padanya. Salah satu alasan yang bisa Anda sampaikan padanya adalah karena mereka pantas mendapatkannya sebab sudah melakukan sesuatu—misal, sudah berpuasa di bulan Ramadan. Maka, dalam konteks ini, uang akan menjadi salah satu bentuk apresiasi Anda atas upayanya. Di samping itu, Anda juga mengajarkan bahwa tidak ada hal di dunia ini yang cuma-cuma.
Apakah memang pantas mereka mendapatkan uang atas upayanya berpuasa sebulan? Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S.Psi, M.Psi., psikolog anak dan remaja dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia, menjelaskan bahwa pemberian hadiah dapat digunakan untuk mendorong motivasi ekstrinsik anak-anak dalam beribadah—puasa misalnya. Sebab di usianya, anak-anak baru memahami hal-hal yang realistis saja. Mereka belum bisa memahami konsep abstrak seperti pahala atau surga sebagai ganjaran ibadah mereka.
Namun, perlu diingat bahwa hadiah tersebut sebaiknya tidak berlebihan. Di samping itu, perlu dijelaskan bertahap juga bahwa mereka sebetulnya perlu melakukan ibadah untuk dirinya sendiri dan bukan untuk mendapatkan hadiah.
Baca juga: Barang atau Pengalaman? Ini Hadiah yang Membuat Anak-anak Lebih Bahagia
2. Atas Nama Berbagi
Anda juga bisa memberikan uang kepada si kecil dengan menggunakan narasi berbagi. Anda bisa bercerita pada si kecil bahwa di hari Lebaran ini, Anda dan suami mendapatkan rezeki berupa uang THR. Untuk itu, Anda merasa perlu membagikan kebahagiaan tersebut kepada orang yang disayang.
Penjelasan ini juga bisa diiringi dengan cerita tentang pentingnya berbagi, terutama pada orang yang membutuhkan. Hal ini akan menanamkan kebiasaan baik untuk berbagi pada diri si kecil.
Baca juga: Belajar Berbagi dengan Orang Lain
3. Sambil Memberi Celengan
Nah, tak hanya memberi amplop berisi uang saja, Anda juga bisa menyertai pemberian tersebut dengan sebuah celengan. Anda bisa menjelaskan bahwa uang yang saat ini Anda berikan adalah penghasilan tambahan selain uang sakunya sehari-hari. Anda bisa mengajarkan si kecil prinsip pengelolaan uang dari sini.
Anda bisa menjelaskan padanya bahwa ia bisa menggunakan uang tersebut untuk membeli sesuatu yang ia butuhkan dan tak bisa terbeli dari uang saku hariannya. Bimbing ia untuk menentukan jumlah pengeluaran yang sesuai. Selebihnya, minta ia menabung sisanya dan biasakan untuk mengisi celengan pemberian Anda bila ia punya uang lebih yang tidak terpakai.
Nah, sudah siap amplopnya, Ma, Pa? Jangan lupa berikan THR dan ajak bicara si kecil dalam keadaan yang kondusif agar diskusi akan lebih terbuka.
Baca juga:
Sejak usia 3 tahun, Balita Anda Sudah Dapat Memahami Konsep Keuangan
Cara Efektif Ajak Anak Menabung
Anak Menabung, Pilih Jangka Panjang atau Pendek?
Cara Cerdas Kelola THR
Banyak Pengeluaran Bulan Ramadhan, Lakukan Ini Agar THR Tak Cepat Habis
(LELA LATIFA)
FOTO: PIXABAY
Updated: Mei 2022
Topic
#usiasekolah #keuangan