Beragam produk asuransi jiwa yang ditawarkan, jadi bingung memilih mana yang paling ‘menguntungkan’. Sebenarnya tiap produk pasti punya kekurangan dan kelebihan, jadi cermatlah dalam memilih yang cocok dengan kebutuhan keluarga dan tujuan keuangan Anda.

Berikut beberapa tipnya:
Pahami kebutuhan keluarga. Sebelum memilih asuransi jiwa (apalagi membelinya), pahami dulu apa yang menjadi kebutuhan keluarga. Apakah cukup asuransi jiwa saja, atau keluarga Anda juga perlu perlindungan tambahan dari risiko kecelakaan.

Jika agen menawarkan produk dengan tambahan perlindungan untuk rawat inap dan sakit kritis, coba telaah lagi apakah memang dibutuhkan dan belum dijamin oleh asuransi kesehatan yang Anda miliki. Jika produk asuransi yang ditawarkan berupa unitlink, apakah Anda juga membutuhkan manfaat investasinya?

Cari informasi sebanyak mungkin, sampai benar memahami produk yang akan dibeli. Cari tahu kekuatan keuangan perusahaan asuransi yang menawarkan produknya pada Anda, bila perlu cari tahu juga produk-produk asuransi lainnya yang ditawarkan perusahaan tersebut atau perusahaan lain. Jika sudah punya pilihan, mintalah pada agen untuk membuat proposal asuransi produk tersebut. Pelajari dan pahami besarnya premi yang harus dibayar dan alokasinya, serta manfaat-manfaat yang akan diperoleh dari produk tersebut.

Baca polis dengan seksama. Saat aplikasi Anda sudah disetujui pihak asuransi, maka Anda akan menerima polis, yaitu kontrak asuransi jiwa. Baca dan pahami prosedur klaim, jangan terburu-buru menandatangani, luangkan waktu untuk membaca polis dengan seksama dan jangan ragu untuk bertanya kembali kepada agen atau layanan nasabah jika masih ada hal-hal yang kurang Anda pahami.