Anak-anak ibarat spons yang menyerap apa pun dari lingkungannya. Mereka belajar banyak dari orang tua, termasuk tentang nilai-nilai kebajikan dan menjadi bijak.
 
Apakah itu artinya Anda harus menjadi orang tua sempurna? Tentu tidak. Anda setidaknya perlu memaparkan mereka dan memberi contoh sikap-sikap bijak dan positif.
 
Tanpa harus menceramahinya panjang lebar, anak akan belajar dari melihat dan meniru Anda, kok. Berikut ini adalah beberapa pelajaran hidup yang dipelajari anak-anak dari orang tuanya sejak dini:
 
1. Saat Anda tetap tenang dan tidak meninggalkannya saat anak tantrum dan meluapkan emosinya, dengan begitu anak-anak akan mengerti bahwa Anda ada untuk mereka. Mengajak bicara setelah mereka tenang akan membuat mereka belajar bahwa emosi harus dikelola. 

Baca juga: Jangan Langsung Hentikan Anak Tantrum. Ini Alasannya!
Hindari Melakukan 6 Hal Ini Saat Si Kecil Tantrum
 
2. Alih-alih marah dan menyalahkan mereka saat mereka tidak sengaja menumpahkan susu serta dengan sigap dan riang membantu mereka membersihkannya, anak akan belajar bahwa itu sedikit kesalahan tidak akan membuat mereka jadi buruk. Mereka jadi tidak harus menyalahkan diri sendiri. Dengan melihat respons Anda yang menangani tumpahan susu, mereka akan belajar bahwa masalah harus segera diselesaikan. 
 
3. Saat Anda meminta maaf pada mereka atas kesalahan yang Anda lakukan, mereka belajar bagaimana cara merespons, bertanggung jawab, dan memperbaiki kesalahan.Baca juga: Kelepasan Membentak Anak? Minta Maaf Sebelum Tidur
 
4. Dengan mendengar jawaban “tidak” yang diucapkan sangat lembut dan penuh pengertian ketika mereka meminta sesuatu, anak-anak akan belajar bahwa mereka tidak akan selalu mendapatkan apa yang mereka inginkan. 

Lebih dari itu, penjelasan yang Anda berikan dengan penuh ketenangan mengenai alasan Anda dapat mengajarkan pada anak untuk membuat pertimbangan dan keputusan yang tepat, bukan hanya atas dasar keinginan impulsif semata.
 
5. Ketika Anda mengapresiasi mereka atas usahanya, mereka akan belajar bahwa mereka bermakna dan mampu. Ini membuat mereka tidak akan mudah putus asa dalam melakukan sesuatu. Mereka bahkan akan belajar untuk menjadi lebih baik dan bangga pada dirinya sendiri. 

6. Ketika kita memberi mereka kesempatan untuk melakukan kesalahan dan membuat keputusan sendiri, mereka akan belajar untuk melakukan evaluasi dan menemukan cara membuat keputusan yang lebih baik. 

7. Ketika kita tidak mudah tersulut saat menghadapi kekecewaan, mereka akan belajar bahwa emosi tidak akan menyelesaikan masalah. 

Kunci Kesuksesan Mengasuh Anak
Dr. Laura Markham, Ph.D., psikolog, pakar pengasuhan, serta penulis buku Peaceful Parent, Happy Kids Workbook: Using Mindfulness and Connection to Raise Resilient, Joyful Children and Rediscover Your Love of Parenting berpesan bahwa 90% kunci kesuksesan dalam mengasuh anak-anak adalah koneksi. “Ketika anak-anak merasa dekat dengan orang tuanya, maka mereka ingin selalu mengikutinya,” ujarnya.
 
Baca juga:
Hati-Hati, 5 Perilaku Buruk Anak Ini Karena Meniru Orang Tuanya!
7 Hal Penting Ini Perlu Papa Contohkan Kepada Anak Laki-Lakinya
10 Pedoman Pengasuhan Membesarkan Anak Tangguh
Ingin Membesarkan Anak yang Berhasil? Ganti Pola Pikir Ini!
 
 
LTF
FOTO: SHUTTERSTOCK