Setiap tahun biaya pendidikan terus mengalami inflasi. Sebagai orang tua, kita sering khawatir apakah uang yang ada saat ini cukup untuk membiayai pendidikan anak sampai selesai. Penting bagi kita untuk mempersiapkan dana pendidikan anak agar mereka mampu mendapatkan yang terbaik bagi perkembangannya.
 
Tabungan Saja Tak Cukup
Lalu, apa yang sebaiknya dilakukan untuk mempersiapkan dana pendidikan bagi anak? Mike Rini CFP, CFEI, Perencana Keuangan dan Founder @mitrarencanaedukasi mengatakan bahwa menabung saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan biaya pendidikan anak yang tiap tahun semakin tinggi harganya.
 
Mike mengatakan, “Kalau mengandalkan tabungan, bisa jadi tingkat keuntungannya lebih kecil dari inflasi, sehingga tidak sanggup memenuhi biaya pendidikannya. Makanya perlu booster yang lain.”
 
Oleh karenanya, menurut Mike penting untuk memilih atau mengombinasikan tabungan pendidikan dengan produk investasi lain yang memberi tingkat keuntungan lebih tinggi dari tabungan biasa. Reksadana adalah salah satu produk investasi pendidikan yang tepat menurut Mike. Sebab, produk investasi ini dapat memberikan keuntungan yang lebih tinggi.
 
Mama dan Papa bisa memilih beragam kategori reksadana mulai dari yang konservatif sampai agresif. Bagi Mama-Papa yang masih awam dengan reksadana, Mike memberi gambaran kategori pilihan yang tepat sesuai kebutuhan Mama-Papa berikut:
 
Untuk jangka pendek.
Bila dana pendidikan yang disiapkan akan dipakai dalam jangka waktu yang pendek, misalnya hanya 1-2 tahun, maka kategori reksadana yang cocok adalah yang konservatif seperti reksadana pasar uang.
 
Bila anak Anda saat ini sedang berada di kelas preschool dan akan memasuki SD pada dua tahun kemudian, maka jenis reksadana ini cocok bagi Mama dan Papa.
 
Baca juga: 5 Manfaat Menarik Mengikutkan Anak ke Preschool
 
Untuk jangka menengah.
Bila dana pendidikan yang disiapkan akan dipakai dalam jangka waktu menengah, misalnya 3-4 tahun, maka Mama dan Papa bisa memlih reksadana dengan tingkat fluktuasi atau risiko yang di bawah reksadana saham. Kategori reksadana yang cocok untuk kebutuhan ini adalah reksadana pendapatan tetap.
 
Untuk jangka panjang.
Bila dana pendidikan masih akan terpakai lebih dari lima tahun lagi, maka Mama dan Papa bisa menjatuhkan pilihan pada reksadana saham. “Lebih cocok, karena reksadana saham bisa memberikan tingkat pertumbuhan yang tinggi. Jadi ini sebagai booster Anda dalam mengalahkan inflasi,” ujar Mike.” 
Bila Mama dan Papa ingin memilih reksadana, Anda bisa memelajari berbagai pilihannya di marketplace reksadana atau melihat penawaran yang ada di bank. Mike memberikan tip menarik bagi Mama-Papa yang sedang mencari rekomendasi reksadana, yakni dengan browsing melalui keyword ‘10 reksadana terbaik tahun ini’. Dengan memelajarinya, Mama-Papa bisa semakin mengerucutkan pilihan.
 
Baca juga:
Pilih Asuransi atau Tabungan Pendidikan Anak?
Cermat Pilih Produk Tabungan Anak
Lengkapi Tabungan Anak dengan Asuransi
Persiapan Finansial Sekolah Anak
 
 
LTF
FOTO: FREEPIK