Sakit kepala bisa dikatakan keluhan yang pernah dirasakan semua orang, dan tentunya dangat menggangu. Menurut Dr. Ellen Beck dari University of California, San Diego, sakit kepala merupakan ‘pesan’ dari tubuh, jadi Anda harus mencari tahu apa yang menjadi penyebabnya. Umumnya keluhan muncul akibat pola hidup Anda sendiri.

Saat pola hidup Anda tidak sesuai, tubuh akan memberikan alarm bahwa sesuatu yang Anda lakukan membahayan kesehatan Anda. Setelah Anda tahu penyebab Anda sakit kepala, atasilah segera. Beberapa hal yang dapat memicu sakit kepala antara lain :

• Lapar. Saat Anda merasakan lapar, saat itu juga metabolisme tubuh dapat terganggu oleh karena tidak adanya asupan yang mendukung proses metabolisme tubuh. Akibatnya tubuh memberikan sinyal memalui sakit kepala.

Jadi, sesibuk apapun Anda dengan berbagai aktivitas, jangan lewatkan waktu makan. Disiplinkan waktu makan Anda dari sarapan, makan siang dan makan malam, sehingga tubuh Anda menyesuaikan dengan regulasi waktu makan Anda.

• Dehidrasi. Kekurangan cairan dalam tubuh bisa mengakibatkan dehidrasi. Selain itu, kekurangan cairan juga membuat konsentrasi kerja Anda menurun, sakit kelapa dan mempengaruhi mood Anda. Pastikan Anda minum air yang cukup. Asupan cairan tidak hanya berasal dari air minum saja, tapi bisa juga dari buah-buahan segar yang banyak mengandung air.

• Postur tubuh salah. Posisi duduk membungkuk saat bekerja seringkali menyebabkan ketegangan pada otot pundak dan leher yang dapat memicu sakit kepala.

• Kegemukan. Menurut penelitian, orang yang obesitas berisiko 80% lebih besar untuk mengalami sakit kepala.

• Kepribadian. Jika Anda mempunya sifat obsesif, perfeksionis dan kaku, maka Anda lebih rentan terkena sakit kepala. (Penulis: Bebbi Sekarsari/foto: dok Feminagroup)

Baca juga: Kenapa pusing gara-gara es krim?