5 Cara Mudah Membersihkan Noda di Perlengkapan Rumah
Pernah putus asa ketika membersihkan noda di beberapa perlengkapan rumah Anda, Ma? Sebelum memutuskan untuk membuangnya, ada baiknya Anda mencoba cara berikut ini. Siapa tahu bisa membantu menghemat anggaran hingga menyelamatkan barang kesayangan Anda.
1. Melenyapkan noda ompol di permukaan kasur
Mungkin Anda berpikir bahwa noda ompol si kecil yang menempel di kasur, sulit untuk dihilangkan. DItambah lagi, bau tak sedap yang ditimbulkannya. Untuk itu, coba racik ramuan dengan resep berikut: Campur 200ml hidrogen peroksida dengan 3 sendok makan baking soda dan setetes sabun pencuci piring cair. Kemudian bubuhkan setetes minyak atsiri dari lavender untuk menetralkan bau ompol (plus, bisa membuat si kecil lebih gampang tertidur, lho). Tuangkan campuran itu ke botol penyemprot. Kocok sebentar agar tak terlalu berbusa, lalu semprotkan cairan ke noda ompol di kasur. Diamkan beberapa saat, hingga noda menghilang dengan sendirinya. Untuk menghilangkan sisa baking soda yang masih melekat di kasur, biarkan selama satu jam hingga mengering, kemudian isap dengan vacuum cleaner.
2. Melenyapkan kotoran di sabuk pengaman car seat
Car seat bisa menjadi sangat kotor karena remah-remah makanan si kecil berserakan, atau jus dan susu tumpah saat hendak ia minum dalam perjalanan ke sekolah dan tempat bermain. Dan bukan tak mungkin, ada sisa makanan maupun minuman yang lengket terperangkap di sabuk pengaman. Tak usah pusing, Ma. Solusinya hanya berupa air, sabun cair lembut, tisu basah, dan kain bersih, kok. Kuncinya, bersihkan sesegera mungkin agar kotoran dan noda tidak semakin menempel di serat material sabuk pengaman dan car seat. Angkat sisa makanan dengan tisu basah, tetapi jangan digosok-gosok, ya.
3. Membersihkan kotoran di dalam mobil
Taktik ini mungkin terdengar tidak biasa, tetapi cukup efektif untuk mengangkat kotoran, bahkan bulu-bulu halus, dari atas karpet/jok mobil. Potong lakban sepanjang 30 cm, kemudian lilitkan di sepatu si kecil, dengan bagian yang lengket di sisi luar. Nah, biarkan ia melompat-lompat di karpet dan jok mobil. Tanpa ia merasa menjadi ‘petugas kebersihan’, mobil pun bersih dalam satu langkah praktis.
4. Mengembalikan kebersihan sofa
Untuk membersihkan sofa yang terkena tumpahan jus atau muntahan bayi, Anda bisa mengandalkan alkohol dan sikat. Kenapa alkohol? Karena alkohol lebih mudah menguap dibandingkan air, sehingga tidak akan membuat sofa basah terlalu lama. Anda tinggal menyemprotkan alkohol ke permukaan sofa yang terkena noda, kemudian gosokmenggunakan sikat. Sofa di ruang keluarga Anda pun akan terlihat kembali bersih. Dan ketika sofa sudah kering, sapukan sikat berbulu lembut untuk hasil yang maksimal dan tampak seperti baru. Ini penting Anda perhatikan: Sesuaikan warna bulu sikat yang digunakan dengan material sofa. Beberapa sofa terbuat dari bahan yang cukup sensitif sehingga tidak boleh sembarangan dibersihkan. Selain itu, untuk mencegah kelunturan, pada sofa yang berwarna terang, gunakan bulu sikat yang berwarna terang juga. Demikian juga sebaliknya. Jika kotoran pada permukaan sikat sudah cukup menumpuk, bersihkan sikat, atau ganti dengan yang baru, agar noda tidak semakin melebar.
5. Menghilangkan noda feses di popok kain
Noda feses di popok kain atau celana bayi bisa sangat sulit dihilangkan. Biasanya, mencucinya dengan detergen saja tidak cukup membuatnya kembali bersih seperti semula. Tetapi, Anda bisa mencoba mencucinya dengan sabun mandi batangan, Ma. Cukup aplikasikan ke permukaan kain yang sudah dibasahi, kucek-kucek, dan bilas dengan air bersih. Hasil pencucian dengan sabun mandi batangan ini biasanya lebih baik daripada direndam dalam air detergen, yang justru membuat noda feses semakin melebar. Cara ini juga bisa diterapkan untuk mencuci noda di baju akibat tumpahan saus, selai, atau krayon si kecil.
