Anda tak akan pernah bisa memprediksi apakah bayi Anda bisa tidur sepanjang malam, terbangun bebe-rapa kali, atau berulang kali bangun dalam semalam. Yang jelas, ketika terbangun, seperti, Anda tentu berusaha membuat anak kembali terlelap (kalau bisa sampai pagi!). 

Agar ia terlelap lagi tanpa rewel, inilah tipnya:

- Periksa keadaannya. Beberapa bayi sangat peka terhadap gangguan suara dan ketidaknyamanan fisik, seperti popok yang basah atau gigitan nyamuk. Bayi yang masih kecil – di bawah usia 6 bulan – juga bisa sangat terganggu kalau hidungnya tiba-tiba tersumbat karena pilek.

- Ganti baju tidurnya bila basah oleh keringat atau ia tidak merasa nyaman dengan baju tidurnya. Kenakan baju tidur yang terbuat dari bahan katun 100%, ya.

- Saatnya menyusu. Terlebih pada bayi baru lahir, yang masih sepenuhnya tergantung pada ASI, menyusu akan membuatnya merasa tenang dan terlelap. Anda bisa mendekap dan menyusuinya sambil duduk di kursi goyang. Hati-hati ya, Ma! Jangan sampai ia meluncur dari dekapan, karena Anda terlalu mengantuk.

- Bekerja sama dengan papa. Berbagi tugas di malam hari akan membuat Anda merasa nyaman, terhindar dari rasa kesal, dan memberi Anda cukup istirahat untuk memulihkan tenaga. Saat-saat tersebut bisa pula digunakan papa untuk menjalin kelekatan dengan anak, kan?