Teknologi pengobatan untuk penyakit anak semakin berkembang. Beberapa penyakit langka- yang awalnya sulit atau tidak bisa disembuhkan-seperti psoriasis, cerebral palsy, Down Syndrome, muscular dystrophy (gangguan otot bawaan), dan leukemia, kini memiliki harapan untuk bisa ditangani dengan baik.

Laboratorium Bioteknologi Dermama, lembaga riset dan terapi yang mengembangkan berbagai metode pengobatan dengan memanfaatkan bioteknologi, telah mengembangkan penelitian khusus mengenai metode terapi stem cell sebagai alternatif terapi penyembuhan penyakit-penyakit tersebut.

Dikatakan Dr. Indah Yulianto, SpKK(K) Fins DV, FAAD DV, principal researcher Laboratorium Bioteknologi Dermama, stem cell membantu meregenerasi jaringan tubuh yang rusak. Untuk muscular dystrophy, misalnya, stem cell akan membentuk kembali jaringan otot yang sudah mengecil. Sedangkan untuk penanganan Down Syndrome, stem cell akan membantu kerja neuron dengan memperbaiki sinyal yang keliru pada sistem saraf pusat.

Stem cell yang dikembangkan oleh Dermama adalah yang berasal dari jaringan tubuh manusia dengan prosedur khusus, dan memiliki kemampuan untuk mencegah inflamasi, mendorong pertumbuhan jaringan, tidak meninggalkan scar, serta berfungsi sebagai immuno-suppresor alami.
 
Pendekatan ini berbeda dari beberapa produk asing yang masuk ke Indonesia, di mana stem cell banyak diambil dari hewan seperti biri-biri atau domba. Saat ini, Dermama sudah menggandeng empat rumah sakit di Indonesia, yaitu Brawijaya Women Children  Hospital, Jakarta, RS Muwardi dan RS PKU Muhammadiyah di Solo, serta RS Mayapada, Tangerang.