Asupan Nutrisi untuk Anak Aktif
Meski semua jenis zat gizi mutlak dibutuhkan dalam proses tumbuh kembang anak, ada beberapa jenis zat nutrisi yang perlu mendapat perhatian khusus untuk mendukung performa anak yang aktif bermain dan berolahraga, yaitu:
- Karbohidrat
Asupan karbohidrat merupakan sumber energi utama tubuh atlet cilik Anda. Mencukupi konsumsi karbohidrat juga berguna untuk memelihara kestabilan emosi, sehingga tak mudah tumbang ketika menghadapi suasana pertandingan yang kompetitif. Sumber karbohidrat terbaik adalah nasi merah, roti gandum, pasta yang terbuat dari tepung gandum whole wheat, juga buah-buahan yang mengenyangkan seperti pisang.
- Protein
Zat gizi yang satu ini amat diperlukan untuk membentuk dan memperbaiki sel-sel otot yang rusak. Protein bisa diperoleh dari bahan makanan hewani, kacang-kacangan, dan susu serta berbagai produk olahannya. Meski mencukupi kebutuhan protein dalam menu makan sehari-hari amat penting, hindari pula mengonsumsinya secara berlebihan.
Overdosis protein bisa meningkatkan risiko dehidrasi dan kekurangan kalsium. Ujung-ujungnya, konsumsi protein secara berlebihan bisa membahayakan kesehatan ginjal. Jumlah yang dibutuhkannya dalah sekitar 1- 2 gram protein per berat badan.
- Kalsium
Kalsium membantu menguatkan tulang, sehingga mampu menyangga tubuh dengan baik. Tulang yang kuat amat penting bagi atlet untuk menghalau risiko tulang retak akibat melakukan latihan dengan intensitas berat ataupun terkena benturan. Sumber kalsium yang baik antara lain adalah susu dan produk olahannya seperti keju dan yogurt, serta sayuran berdaun hijau pekat seperti brokoli, bayam, dan lain-lain.
- Zat besi
Makanan kaya zat besi seperti daging, kacang-kacangan, sereal yang sudah difortifikasi, dan buah bit, penting untuk memelihara stamina tubuh. Zat besi berguna mendistribusikan oksigen ke seluruh tubuh sehingga asupan cukup zat gizi ini akan membuat atlet cilik Anda tahan banting, tak mudah lelah. Mencukupi kebutuhan zat besi terutama penting bagi anak gadis Anda yang telah memasuki masa menstruasi.
- Vitamin C & E
Kedua jenis vitamin ini besar perannya dalam memperkuat sistem imunitas tubuh. Kala berolahraga, tubuh mengeluarkan energi lebih besar daripada ketika menjalani aktivitas biasa, sehingga memerlukan dukungan daya tahan yang kuat agar tak lekas jatuh sakit.
Vitamin E juga bersifat antioksidan dan membantu melancarkan proses distribusi oksigen ke seluruh tubuh. Vitamin C banyak terdapat pada buah-buahan seperti kiwi, stroberi, dan jeruk, sedangkan vitamin E bisa diperoleh dengan konsumsi kacang-kacangan, biji-bijian, mentega, dan telur.
- Vitamin B
Secara umum, golongan vitamin B berperan penting dalam metabolisme tubuh, terutama dalam proses pelepasan energi kala beraktivitas. Beberapa jenis vitamin yang tergolong dalam kelompok vitamin B juga berperan penting dalam pembentukan sel darah merah. Sumber utama vitamin B berasal dari susu, gandum, ikan, dan sayur-sayuran hijau.
Baca juga: Menu Sehat untuk Anak Aktif