Sebagai orang tua, kita dapat melakukan hipnoterapi kepada anak dengan cara menanamkan sugesti positif, yakni dengan mengucapkannya berulang-ulang (repetisi) kepada anak.

Banyak contoh yang menggunakan pola repetisi, misalnya saat belajar menulis dan membaca di sekolah. Agar mahir membaca dan menulis, seorang siswa mencobanya lagi di rumah, ada juga yang menempel huruf-huruf abjad di dinding kamarnya sehingga sering terlihat.

Aktivitas yang berulang-ulang itu tanpa disadari membuat anak mampu membaca dan menulis. Inilah salah satu faktor yang bisa mempengaruhi terbukanya critical area seseorang.  

Seperti yang telah disebutkan di atas bahwa seseorang sering memasuki kondisi hipnosis yaitu menjelang tidur dan ketika bangun tidur. Pada saat itulah mama dan papa bisa menanamkan sugesti positif kepada anak.

Caranya bagaimana? Usap kepala anak dengan kasih sayang lalu ucapkan sugesti positif di telinga anak menjelang tidur dan ketika bangun tidur. Yang paling penting adalah gunakan kalimat positif bukan kalimat negatif seperti kata “tidak” atau “jangan”.

Misalnya, anak Anda termasuk yang sulit makan, Anda bisa gunakan kalimat positif seperti, ”Anak pintar, mama sayang kamu, makan yang lahap, ya, Nak, supaya sehat dan cerdas.”

Atau jika anak Anda justru termasuk yang terlalu doyan makan, Anda bisa mengucapkan sugesti “Kakak sayang, makan secukupnya, ya, Nak, berhenti makan sebelum kenyang. Kamu sehat dan pintar.” Sugesti positif yang diucapkan berulang-ulang akan tertanam di alam bawah sadar si anak. Dan, tanpa disadari dia akan melakukan sugesti positif yang ditanamkan oleh orang tuanya tanpa paksaan.