Diagnosis Infeksi Telinga Tengah
Saat mengalami infeksi telinga tengah, apa diagnosisnya?
Bahkan dokter sekalipun masih sulit memastikan dengan tepat adanya infeksi telinga,” jelas Allan Lieberthal, M.D., cochair of the AAP/AAFP committee on acute otitis media (AOM). Pilek bisa menyebabkan cairan muncul di telinga tengah tanpa menyebabkan infeksi. Atau bisa juga dijumpai gejala infeksi telinga tanpa disertai tanda-tanda fisik.
Hal pertama yang akan dilakukan dokter adalah mencoba mencari tahu apakah cairan tertahan di telinga tengah anak Anda. Kebanyakan dokter akan menggunakan piranti mirip senter untuk melihat adanya peradangan, dan di tangan tenaga medis berpengalaman, pemeriksaan semacam ini sangat efektif.
Namun, panduan baru menganjurkan pemakaian peralatan yang lebih akurat: pneumatic otoscope, piranti yang dilengkapi rubber bulb yang memungkinkan dokter meniupkan udara ke gendang telinga dan melihatnya bergetar. Bila gendang telinga tidak ‘terguncang’, bisa dipastikan ada cairan yang terperangkap di belakangnya.
Jika anak Anda berulang kali menderita infeksi telinga atau tidak berespons terhadap pengobatan, sebaiknya dibawa ke dokter spesialis THT anak. Dokter tersebut akan melakukan prosedur yang lebih akurat lagi: tympanocentesis.
Dengan jarum kecil, dokter akan mengambil cairan dari belakang gendang telinga anak yang sudah dibuat mati rasa sebelumnya dengan obat bius serta mengirimnya ke laboratorium. Anak Anda akan langsung merasa agak baikan, karena tekanan dari cairan itulah yang bikin sakit. Dan ketika laboratorium sudah bisa membuktikan bakteria apa yang menyebabkan infeksi tersebut, antibiotika yang cocok baru bisa diberikan.