7 Gangguan Kesehatan Anak Ini Dapat Disebabkan karena Obesitas
Masih banyak orang tua yang senang melihat anaknya gendut atau sangat gendut, sampai tubuhnya tampak berlipat-lipat. Mereka menganggap wajar anak memiliki tubuh gendut, dan itu dianggap menambah kelucuannya. Tidak hanya itu, anak-anak itu pun mendapat julukan macam-macam. Mulai dari ‘si Ndut’ sampai ‘si roti sobek’.
Duh, Ma, Pa, pertama, hentikan dulu memberi label seperti itu pada anak, ya. Jangan perlakukan anak seperti itu atau memberikan julukan-julukan pada tubuh gendutnya, karena itu bisa memengaruhi kondisi psikologisnya.
Kedua, tubuh gendut apalagi sampai kegendutan itu tidak menandakan tubuh yang sehat.
Baca juga: Obesitas pada Anak
Kondisi overweight atau kelebihan berat badan saja sudah dapat menimbulkan berbagai masalah pada anak, apalagi jika anak masuk dalam kategori obesitas. Jangan anggap sepele obesitas, Ma dan Pa. Pada fisik, obesitas dapat menyebabkan gangguan berikut:
1. DIABETES TIPE 2
Obesitas pada anak kebanyakan penyebabnya adalah pola makan yang berlebihan, salah satunya makanan dan minuman yang manis. Mengonsumsi makanan dan minuman manis ini juga bisa memicu penyakit lainnya pada anak, yaitu diabetes tipe 2. Nah, biasakan cek Body Mass Index anak untuk mengetahui apakah berat badan anak ideal, sebelum telanjur menjadi obesitas.
2. SINDROM METABOLIK
Ini merupakan gabungan masalah kesehatan yang meliputi tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, trigliserida tinggi, HDL rendah, dan lemak perut berlebihan. Waspada jika anak mulai menunjukkan beberapa gejala di atas, ya, Ma. Sindrom metabolik ini bisa diikuti dengan penyakit kronis, seperti masalah jantung, stroke, dan lainnya.
3. ASMA/SESAK NAPAS
Anak yang obesitas lebih berisiko terserang asma. Dan, kelebihan lemak di seluruh tubuh akan membuat anak obesitas sering mengalami sesak napas.
4. GANGGUAN TIDUR
Salah satu gangguan tidur yang paling dikhawatirkan pada anak obesitas adalah obstructive sleep apnea (OSA), yaitu kondisi henti napas saat tidur yang bisa menyebabkan kematian.
5. PUBERTAS DINI
Obesitas membuat anak mengalami ketidakseimbangan hormon. Akibatnya, anak-anak ini bisa mengalami pubertas dini, seperti menstruasi lebih awal.
Baca juga: Pola Makan Ini Lindungi Anak dari Obesitas
Tidak hanya menyebabkan gangguan-gangguan secara fisik, pada sisi psikis, obesitas juga dapat mengakibatkan hal-hal sebagai berikut:
6. ANAK MENJADI RENDAH DIRI
Anak obesitas sangat mungkin akan sering di-bully di sekolah. Hal ini membuat anak pada akhirnya merasa rendah diri. Pada tahap lanjut, kondisi ini bisa memicu stres hingga depresi. Pada anak-anak praremaja, hal ini bisa berujung pada gangguan makan, karena Anak Khawatir Merasa Gemuk.
7. GANGGUAN PERILAKU
Anak obesitas juga lebih berisiko sering merasa cemas. Akibat rasa rendah diri, mereka cenderung menarik diri dari lingkungan sosial. Pada akhirnya, anak-anak ini bisa mengalami gangguan perilaku.
Baca juga:
Anak Kurang Tidur Picu Obesitas
Cegah Obesitas Anak dengan 8 Cara Ini!
Pemanis Buatan Picu Kegemukan Pada Anak
Benarkah Sarapan Rutin Cegah Anak Kegemukan?
Foto: 123rf, Freepik
Topic
#usiasekolah #kesehatan #obesitas
