Kemampuan mendengarkan orang lain sesungguhnya adalah keterampilan yang sulit dikuasai, orang dewasa pun banyak yang tidak memiliki ketrampilan sosial satu ini. Hal mendasar yang diperlukan untuk mampu mendengarkan orang lain adalah kesabaran. Memberi kesempatan pada orang lain untuk bicara sampai selesai membutuhkan kesabaran kan? Jadi mama dan papa harus keterampilan itu dulu sebelum mengharapkan anak mampu mendengarkan orang lain.
 
Bagi anak yang masih kecil, cara menyenangkan belajar mendengarkan tentu saja lewat lagu dan musik. Yang sederhana, minta ia mendengarkan lagu (atau Anda yang menyanyi) yang ‘menyuruhnya’ melakukan sesuatu. Misalnya: lagu Kalau Kau Suka Hati yang memintanya untuk bertepuk tangan, ‘injak bumi’ dan teriak hore. Lagu Kepala Pundak Lutut Kaki yang membuatnya menyentuh tubuhnya di bagian-bagian tersebut.   
 
Cara lainnya adalah lewat mendongeng dan membacakan buku cerita. Lalu sebelum pindah ke halaman berikutnya, diskusikan dengan anak tentang cerita yang baru Anda bacakan, apakah ia memahaminya dan tanyakan menurutnya apa yang akan terjadi selanjutnya di halaman berikut. Karena mendengar cerita bukan sekedar mendengar masuk telinga kiri keluar telinga kanan, tapi juga harus mampu memahami inti cerita.