Cara Terbaik Merespon Tangisan Bayi

Menangis adalah cara bayi berkomunikasi. Dengan menangis, ia mengatakan pada Anda seputar apa yang dibutuhkannya.

Suara tangisannya yang lirih sekalipun akan menjadi sinyal bagi Anda bahwa ia membutuhkan sesuatu dari Anda. Tak heran, walau dalam keadaan terlelap, Anda akan terbangun begitu mendengar suara tangisannya. Ajaibnya lagi, suara tangisannya bahkan bisa mengalirkan ASI Anda. Wah, seperti

Bagaimana cara Anda merespon tangisannya?

Berikan ASI
Apakah ia lapar? Setelah lewat dua jam, mungkin saja ia lapar lagi. Tapi, kalau belum dua jam lalu Anda memberinya ASI, mungkin ia menginginkan empeng-nya. Kalau ia memang ingin minum ASI, jangan lupa menyendawakannya.

Peluk dia
Lakukan sambil mengayunnya dengan lembut. Suara bisikan dan nyanyian lembut Anda akan menenangkannya.

Bedong dia
Gerakan tubuh yang mengejut bisa membuatnya merasa tak nyaman. Bedong lembut akan membuatnya merasa terlindung. Letakkan ia di tempat yang aman dan kurangi stimulasi dengan membuat ruangan menjadi lebih redup dan tenang.

Pijat lembut
Penyesuaian diri sepanjang hari dengan lingkungan baru bisa membuatnya terlalu lelah. Cobalah memijat tubuhnya dengan lembut, agar ia lebih rileks dan nyaman.

Ganti pakaian atau popoknya
Mungkin ia berkeringat? Atau popoknya sudah terlalu penuh? Segera ganti pakaian atau popoknya dengan yang kering dan bersih.

Periksa apakah ia sakit
Ukur suhu tubuhnya, bila Anda merasa tubuhnya agak hangat. Bila merasa ragu akan apa yang terjadi pada dirinya, Anda bisa menelepon atau membawanya ke dokter langganan. Apalagi, kalau tangisannya tak kunjung berhenti atau ia terlihat kesakitan.

Apapun yang telah menyebabkan bayi Anda menangis, cobalah merespon tangisannya dengan cepat. Respon Anda yang cepat akan membuatnya merasa aman, karena yakinada seseorang yang peduli dan sayang pada dirinya.

Baca juga: Memahami Arti Tangisan Bayi