“Duh, mainan ini pasti terpakai cuma sebentar. Nanti kalau sudah lebih besar lagi, sudah nggak akan bisa dipakai.” Pernah terpikir ini saat hendak membelikan mainan untuk si kecil?
 
Usia pakai memang bisa jadi salah satu pertimbangan memilih mainan untuk anak-anak. Nah, berikut ini adalah mainan edukatif untuk balita pilihan Parenting Indonesia yang cukup awet dan bisa tetap dipakai walau si kecil bertambah usia.
 
1. Mainan Konstruksi
Anda bisa memilih mainan konstruksi dari beragam jenis, mulai dari balok kayu atau bahan plastik. Mainan konstruksi dapat mendorong anak berimajinasi dan mengembangkan logika ruangnya.
 
Usia pakai yang panjang jelas menjadi kelebihan dari mainan ini. Karena, balita uisa lebih muda sampai lebih tua bisa memainkannya. Saat masih kecil, mereka bisa hanya menumpuk-numpuknya. Seiring bertambahnya kemampuan, mereka bisa menyusun menyerupai bentuk atau bangunan tertentu.
 
Baca juga: 10 Ide Permainan Sensori Sederhana untuk Anak 1-3 Tahun
 
2. Puzzle
Ini adalah salah satu alternatif mainan edukatif yang bisa Anda pilih. Anda bisa memilih bentuk dan potongan yang simpel untuk balita yang usianya lebih muda dan memilih yang lebih ‘menantang’ saat usianya bertambah. Selain mengajarkan tentang bentuk, puzzle juga dapat mengajarkan warna dan menambah kosa kata si kecil.
 
3. Papan Permainan
Papan permainan adalah mainan sepanjang masa. Bagaimana tidak, saat kecil, Anda tentu sudah mengenal ular tangga, halma, atau monopoli. Dengan mengajak balita bermain ini, Anda bisa mengajari mereka banyak hal, termasuk berhitung.
 
4. Buku
Buku dapat merangsang stimulasi visual anak-anak. Banyak buku yang juga menawarkan stimulasi indra peraba pada penggunanya. Anak-anak juga bisa mendapatkan manfaat  pengayaan kosakata dari membaca buku. Banyak penelitian menunjukkan manfaat membaca buku sejak dini.
 
Baca juga: Pilihan Buku Sesuai Usia Anak, Kembangkan Minat Literasinya
 
5. Lilin Plastisin
Mainan ini sangat mudah didapatkan dan dijual dalam berbagai merek. Ada yang dijual dengan perlengkapan cetakan yang lucu-lucu dan merangsang imajinasi serta motorik halus anak. Namjun, jika tidak dilengkapi cetakan,  Anda juga bisa membeli set cetakan dalam berbagai bentuk secara terpisah. Mainan ini membantu merangsang indra penglihatan, peraba, serta koordinasi mata dan tangan. Anak-anak dapat bekerja dengan imajinasi mereka untuk menciptakan banyak bentuk. Setelahnya, Anda bisa meminta mereka bercerita tentang apa yang telah mereka buat.
 
6. Flash Card
Flash card adalah salah satu alat yang populer untuk melatih daya ingat balita. Anda bisa mengajak balita Anda untuk bermain flash card. Anda bisa mengenalkannya ke berbagai nama benda, bentuk, nama hewan, nama buah dan sayur, angka serta alfabet.
 
Permainan ini juga bisa jadi lebih seru dengan tebak-tebakan. Anda bisa meminta si kecil menebak atau mengatur permainan persamaan, misalnya mencari kartu yang cocok dengan kategori yang sudah Anda tetapkan.  
 
Baca juga: 8 Permainan Seru Melatih Kemampuan Lokomotor Anak
 
7. Peralatan Seni
Seni memiliki banyak manfaat untuk anak-anak. Selain melatih stimulasi indra mereka, seni juga dapat mengajarkan kesabaran, meningkatkan imajinasi, wadah anak untuk relaksasi, serta melatih kemampuan berbahasa anak. Belikan krayon, perlengkapan lukis seperti cat yang aman untuk anak, kuas, buku gambar, atau kertas beragam warna dan tekstur.
 
8. Peralatan Musik
Jangan terburu-buru berekspektasi si kecil bisa memainkan musik dengan piawai begitu Anda membelikannya sebuah peralatan musik. Anda bisa mulai dengan memberikan si kecil alat musik yang bisa dipukul seperti rebana atau drum. Beri mereka contoh bagaimana cara menggunakannya. Seiring berjalannya waktu, mereka akan mulai bisa mempelajari ritme dan nada.
 
 
Baca juga:
3 Cara Mengajarkan Anak Berbagi Mainan
Beragam Manfaat Permainan Tradisional
18 Ide Permainan Agar Anak Aktif Bergerak
Cegah Anak Lakukan 3 Permainan Berbahaya dengan Cara Ini
Bila Anak Tak Suka Olahraga Permainan
 
 
(LELA LATIFA)
FOTO: PIXABAY
Updated: April 2022