Idealnya, persalinan terjadi di usia kehamilan 37-40 minggu. Tapi, ada kalanya bayi merasa ‘betah’ di dalam rahim, dan tak kunjung lahir meski usia kehamilan mama sudah cukup.

Mengapa bisa lewat waktu? Menurut dr. Boy Abidin, SpOG, dari RS Mitra Kemayoran Kelapa Gading, mengatakan
bahwa hingga kini penyebab kehamilan lewat waktu tidak dapat diketahui dengan pasti.

“Normalnya, di usia kehamilan 37-40 minggu, bayi sudah siap untuk dilahirkan. Pada saat itu, terjadi perubahan hormon pada ibu dan bayi yang akan merangsang kontraksi pada ibu. Jika kontraksi tak kunjung datang meski usia kehamilan sudah cukup, berarti hormon-hormon yang ada belum cukup untuk merangsang terjadinya kontraksi,” dr. Boy menjelaskan.

Penyebab kehamilan lewat waktu belum bisa diketahui dengan pasti. Faktor penyebab bisa datang dari calon mama, misalnya kelainan pada mulut rahim, sehingga terjadi kekakuan pada mulut rahim yang mengakibatkan sulit terjadi pembukaan.

Penyebab lainnya adalah terjadi kesalahan perhitungan usia kehamilan. Misalnya saja, lupa hari pertama haid terakhir (HPHT), atau mama memiliki siklus haid tidak teratur, sehingga sulit menentukan usia kehamilan yang sebenarnya dan perkiraan tanggal persalinan.