Kolesterol jahat dikenal dengan singkatan LDL (low density lipoprotein) yang merupakan penyebab timbulnya ‘kerak lemak’ yang menempel dan dapat menyumbat pembuluh darah, trigliserida atau lemak darah yang diserap usus, serta penurunan kadar kolesterol baik berfungsi untuk menyapu kolesterol dalam darah menuju hati. Kondisi ini bisa memicu penyakit jantung.

Ketidakseimbangan susunan kolesterol itu antara lain disebabkan oleh gaya hidup yang dialami sebagian besar masyarakat Indonesia khususnya yang tinggal di kota-kota besar, yang memiliki pola makan rendah serat dan tinggi lemak menjadi konsumsi sehari-hari.

Pola makan sehat ini sebaiknya dijalankan secara rutin sebagai bagian dari penerapan pola hidup sehat, yakni:

1. konsumsi makanan sehat dengan gizi seimbang

2. olahraga teratur minimal 30 menit, sebanyak 4-5 kali seminggu

3. tidak merokok

4. istirahat cukup dan menghindari stres